Kamus FF





Kamus Fan Fiction ^,^ semoga bermanfaat.

A
  • Adult: Cerita yang mengandung unsur dewasa dan tidak di peruntukan untuk anak-anak. Unsur dewasa bukan hanya mengenai seksual, tetapi juga kekerasan, kata-kata yang tidak sopan, dan hal-hal dewasa lainnya.
  • Author Note: Catatan penulis yang menjelaskan sesuatu yang biasanya diselipkan di awal atau akhir cerita.
  • AU (Alternate Universe): Fan Fiction yang dibuat dengan keadaan yang sangat berbeda dari kenyataan. Bisa mengenai tokoh, keadaan tokoh, dan lain-lain. Contoh: BigBang bukanlah grup Boyband asal Korea, melainkan berasal dari Indonesia, tepatnya Jember.
  • AT (Alternate Timeline): Fan Fiction yang dibuat dengan setting waktu yang berbeda dari cerita aslinya. Contoh: Marc Marquez mendapat gelar juara dunia di kelas MotoGp pada tahun 1995. Padahal ia mendapat gelar juara dunia di kelas MotoGp pada tahun 2013.
  • AH (All Human): Fan Fiction yang memiliki unsur supranatural, tetapi karakternya digambarkan sebagai manusia.
  • Alternate Ending: Fan Fiction yang berisi ending versi penulis lain. Biasanya ditulis kerena adanya rasa ketidak puasan seseorang dengan ending sebuah cerita versi yang asli. Contoh: Fan Fiction ABC karya Author A yang memiliki akhir cerita yang sedih, karena tokoh pria meninggal. Karena ada penulis lain yang juga menjadi pembaca FF tersebut merasa tidak puas, maka ia membuat cerita dengan versi ending yang berbeda, tetapi tetap menyertakan cerita asli dan penulis dari cerita aslinya.
  • Anti-fic: Fan Fiction yang bertujuan untuk melecehkan buku, film, game, public figur, dsb. FF ini memusatkan pembunuhan tokoh utamanya. Biasanya disebut Deathfic, Revengefic, Slasherfic.
  • Authorfic: Fan Fiction di mana si penulis ikut ambil bagian dalam cerita. Berhubungan dengan self-insert. Maksudnya, si penulis ikut menjadi salah satu tokoh dam cerita, entah tokoh utama atau tokoh pembantu.



B

  • Badfic: Fan Fiction yang dibuat buruk oleh penulis, yang bertujuan untuk menghibur, menyenangkan, dan mendidik dengan menunjukkan kesalahan umum dalam menulis.
  • Bashing Character: Penindasan seorang tokoh dalam Fan Fiction atau Original Fiction. Contoh: Dalam sebuah cerita yang mem-bashing Conan, dengan menjadikan Conan sebagai pencopet berwajah jelek dan meninggal ditabrak becak. Kecenderungan dalam FF yang melakukan Chara Bashing biasanya karakter yang sangat OOC.
  • Bishounen: Mengaacu pada laki-laki berwajah cantik yang terlihat di Anime populer.
  • Bishoujo: wanita cantik.
  • Beta Reader: Seseorang yang mengomentari dan mengedit FF karya orang lain yang belum selesai atau dipublish. Bisa dianggap sebagai editor-nya Fan Fiction.
  • Boys Love: Fan Fiction yang menceritakan kisah percintaan pria dengan seorang pria lain. Namun lebih menekankan hubungan perasaan antara pria yang dipasangkan.
  • Bard: Sebutan lain untuk penulis FF. Arti sebenarnya dari Bard adalah 'tukng cerita'.
  • Bestiality: FF yang bercerita tentang hubungan seksual antara manusia dan hewan. Kebanyakan cerita Bestiality menceritakan manusia yang berubah menjadi hewan, namun masih memiliki pemikiran dan hati manusia.
  • Beta Version: Fan Fiction sementara yang belum dianalisis kelemahan maupun keunggulannya.
  • Breaking The Fourth Wall: Bagian di mana tokoh dalam cerita berbicara langsung dengan pembaca.

C

  • C&C (Comment and Criticism): Umpan balik atau review setelah membaca sebuah FF.  Berisi komentar, kritik atau saran untuk FF tersebut.
  • Canon: Mengacu pada sifat, karakter, peristiwa, plotline, yang terjadi secara nyata dalam sumber resmi yang mendasari sebuah Fan Fiction.
  • Callenge: Permainan informal yang dimainkan secara tertilis, dan siapa saja yang menyukai tantangan, dapat menanggapinya dengan cerita tentang hal bersangkutan.
  • Character Death: Sebuah peringatan yang ditempatkan dalam header suatu cerita di mana satu atau lebih karakter utama meninggal.
  • Cover Art: Art/Gambar yang dibuat untuk cover sebuah Fan Fiction. Penulis-penulis FF barat yang terkenal, banyak membuat cover art untuk FF yang ditulisnya.
  • Cartwright Syndrome: Kencenderungan untuk membuat cerita, di mana tokoh wanita (OC atau Canon) jatuh cinta mati-matian pada tokoh utama prianya, kemudian meninggal (biasanya karena menyelamatkan tokoh prianya).
  • Collab: Kependekan dari Collaboration. Sebuah FF yang ditulis oleh beberapa penulis.
  • Constructive Criticism: Umpan balik (bisa berupa kritik maupun saran) yang membantu, berguna, dan terperinci. Bukannya kasar, meremehkan, ataupun flame.
  • Convetional Couple: Pasangan yang sudah jelas di canon, dan akan berakhir happy ending di akhir cerita.
  • Crackfic: sebuah fanfict dengan alur yang tidak mungkin terjadi dalam dunia canon-nya. Contoh: Naruto membenci ramen.  
  • Copyright: Hak kekayaan intelektual untuk memperbanyak, menerbitkan, dan mengedarkan hasil tulisannya. Author Fanfiction tidak memiliki hak secara hukum atas tokoh canon. Ia hanya bisa mengklaim OC dan ide ceritanya. 
  • Crossover: Sebuah cerita yang straddles dari dua fandom berbeda. Dapat dilakukan pencampuran karakter dari dunia yang berbeda (Contoh: Crossover Naruto/Harry Potter. Mengisahkan tentang Severus Snape yang terkena sihir kuno lalu pindah alam ke dunia Naruto) atau imaginasi liar yang belum pernah ada (Samurai X/Telletubbies). 
  • Crack Pairing: Pairing yang hampir tidak mungkin terjadi dalam dunia canon-nya. Contoh: Jiraiya/Sakura.
  • Cross-generational: Menampilkan cerita-cerita dengan perbedaan usia pasangan yang terlampau besar. Biasanya digambarkan dengan hubungan khusus antara guru dan murid. Contoh: Snape/Harry. 
  • Cookie: Fan Fiction yang singkat, atau ringkasan dari FF panjang, yang bila dibaca bisa jadi merupakan FF tersendiri.
  • Corporal Punishment : Hukuman jasmaniah, yang berkenaan dengan fisik. 
  • Cross-posting Mengirimkan FF yang sama ke beberapa Board/Milis/Site. 

D

  • Darkfict: Sebuah fanfict yang melibatkan sejumlah besar kematian/sakit/trauma yang diderita oleh karakter, sehingga seringkali perwatakan karakter menjadi OOC. 
  • Deathfict: Sebuah fict dimana satu atau lebih karakter yang meninggal atau baru saja meninggal. Biasanya ditulis dengan berfokus pada bagaimana karakter yang ditinggal mati menghadapi kerugian. 
  • Derivative Fiction: Karya kreatif yang didasarkan pada ide-ide lain. 
  • Disclaimers: Informasi yang biasanya diletakkan di atas sebuah fanfict. Disclaimer merupakan pengakuan secara tertulis oleh seorang author fanfiction bahwa fanfiction yang ditulisnya berasal dari anime/manga/book/game/movie/misc yang dibuat oleh pengarang aslinya. 
  • Divergence: Cerita yang mulanya berangkat dari fakta yang sama dengan canon-nya, kemudian pada titik tertentu berbelok memasuki situasi karangan penulisnya yang berbeda dengan canon-nya. 
  • Drabble: Sebuah fanfiction pendek, panjangnya berkisar sampai 200 kata.

 E

  • Elseworld: Kata lain untuk Alternate Universe. 
  • ER (Established Romance): Cerita dimana karakter fanfic tersebut telah terlibat hubungan cinta, yang tidak dapat dipungkiri sebelum cerita dimulai. 
  • EP: Episode dari sebuah serial televise. 
  • Episode tag atau Tag: Sebuah fanfiction yang ditulis berdasarkan sebuah episode dari serial TV-nya. Biasanya ditulis dengan menambahkan adegan-adegan tertentu. 

F

  • Fandom: Pada umumnya dapat diartikan dari suatu komunitas (sekelompok orang) yang tertarik, menikmati, membaca, dan menulis fanfiction dari suatu cerita seperti komik, manga, novel, film, dll. 
  • Fanon: Informasi atau karakterisasi yang belum pernah dikonfirmasi, tapi diterima oleh para penggemarnya. Contoh: orientasi Dumbledore. 
  • Fanfic: Kependekan dari 'fanfiction'. Sebuah cerita yang diangkat berdasarkan acara TV, buku, film, komik, dll. Dengan memakai tokoh atau situasi tertentu, yang ada dalam sumber aslinya. 
  • Fanficcer: Seseorang yang menulis fanfict.
  • Femslash: Cerita tentang hubungan seksual antara karakter perempuan. 
  • F/F, f/f: Kisah yang melibatkan hubungan seksual antara dua karakter wanita. 'F' biasanya menunjukkan seorang wanita dewasa, sementara 'f' menunjukkan seorang wanita di bawah umur.
  • Ficlet: Fan Fiction yang sangat pendek. 
  • Flame: Kritik keras yang menghina sebuah fanfict maupun orifict. Dalam tahap yang lebih parah, flame sering ditujukan kepada author fanfict tersebut secara langsung, bukan kepada fanfict/karyanya. 
  • Flamewar: Perang kritik yang dilakukan dalam review, email, forum, journal, dan lain-lain. 
  • Flash Fiction: Karya fiksi yang sangat singkat, bahkan lebih ringkas daripada cerita pendek. Rata-rata flash fiction memiliki antara 250 dan 1000 kata. 
  • Fluff: Sebuah fanfict ringan. Biasanya pendek dan manis. 
  • Fluffy Angst: Sebuah gaya cerita yang awalnya sangat gelap dan suram, tapi berakhir manis dan bahagia. Biasanya berlebihan. 
  • Fuxing: Memberi tanggapan atas suatu FF namun isinya tidak benar-benar seperti yang dimaksud, karena tidak ingin menyakiti hati si penulis, atau tidak ingin memulai suatu flame-war.
  • Fanzine atau ‘Zine: Majalah yang berisi fanfiksi, fanart, dan hal-hal lainnya. 
  • Fan/Fen: Penggemar suatu buku, film, atau game. Fen adalah bentuk jamak dari fan. 
  • Fidge: Istilah untuk FF yang sangat menarik.
  • Filk: Fanfiction dalam bentuk lagu, biasanya liriknya dimasukkan dalam irama lagu yang sudah ada. Bedakan dengan Songfic! 
  • First Draft: Bentuk tulisan pertama, belum diapa-apain, belum diedit, di-beta, masih asli. 
  • Ficathon: Fic + marathon, fic yang dikerjakan khusus dipersembahkan untuk seseorang, dan sebagai balasan penulis mendapat fic juga dari orang yang dituju. 
  • First Time: Fic dimana karakter terlibat sebuah hubungan pada saat cerita itu dimulai. Lawan dari ER. 
  • Future (-fic): Fic yang timeline-nya di masa datang, biasanya diisi dengan generasi kedua dari tokoh cerita.

G

 
  •  Gen: Kependekan dari 'general', menunjukkan sebuah fanfict yang cocok untuk segala usia dan adat istiadat, tidak berisi nada seksual. 
  • Gen Fen: Orang yang lebih suka alur non-slash atau mereka yang menentang slash karena dianggap merusak karakterisasi asli. 
  • Genre: Gaya, aliran dalam sebuah cerita, seperti fantasi, sci-fi, romance.
General: Genre yang cocok untuk segala usia dan adat istiadat, tidak berisi nada seksual.
Romance: Genre yang mengusung tema percintaan. 
Humor: Genre yang mengusung unsur lucu, sehingga bisa membuat pembaca tertawa.
Drama: Genre yang mengutamakan pada konflik emosi dan bertujuan membuat pembaca terhanyut dalam cerita.
Poetry: Fanfict yang dikemas dalam sebuah puisi.
Adventure: Fict yang menggambarkan kejadian-kajadian yang terjadi dalam sebuah petualangan.
Mistery: Teknis cerita yang melibatkan karakter cerita dimanaia mencoba untuk menemukan potongan informasi penting yang disembunyikan sampai klimaks. Biasanya cerita detektif.
Horror: Bertujuan membangkitkan kombinasi dari perasaan takut, terpesona, dan muak pada para pembacanya.
Parody: Hampir sama dengan humor, hanya saja unsur lucunya terletak diakhir cerita dan tidak disangka olah kita. Parody biasanya digunakan untuk menyindir karakter, plot, bahkan realita yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari.
Angst: Fanfict yang melibatkan tingkat kecemasan tinggi dengan permainan emosional, fisik dan mental. Biasanya berakhir sad ending.
Supernatural: Bercerita mengenai kemampuan yang diluar batas manusia. Seperti sixth sense (indra keenam), kemampuan meramal, dll.
Suspense: Fict yang menimbulkan perasaan penasaran dan tegang. Identik dengan cerita kejahatan atau detektif, tapi itu bukanlah hal mutlak.
Sci-fi: Kependekan dari “science-fiction”. Sebuah fiction yang mengandung unsur ilmiah, seperti Science dan IPTEK.
Fantasy: Fanfict yang mana author menciptakan sendiri dunianya, sebuah alternative dunia yang berada dalam legenda atau mitos zaman dulu. Biasanya melibatkan sihir, unsur mistik, atauh hal-hal supranatural. Contoh: dongeng-dongeng.
Tragedy: Fanfict yang menceritakan kesedihan dan hal-hal tragis.
Western: Genre yang mengangkat kehidupan Amerika zaman dulu, seperti koboi.
Crime: Berpusat pada hal-hal yang dianggap criminal (kejahatan)
Family: Berkisar mengenai masalah yang terjadi dalam kehidupan keluarga.
Hurt/Comfort: Gaya cerita dimana satu karakter dirugikan (baik secara fisik maupun emosional) dan karakter lainnya harus menyelamatkan karakter yang terluka tersebut, sehingga mereka merasa lebih baik. 
  • Gary Stu: Tokoh pria dalam sebuah ori/fanfiction yang dibuat terlalu sempurna, tak ada celah kelemahan. Versi cowok dari Mary Sue. Contohnya, karakter pria yang tampan, kaya, pintar, serba bisa, digemari banyak wanita, dan tidak memiliki kekurangan. 
  • Gore: Fan Fiction yang penuh dengan darah, pembunuhan, dan hal-hal lain semacamnya.
  • Grapefruit: Fan Fiction yang secara eksplisit memaparkan adegan seksual terutama perkosaan. 
  • Genderswitch (-bender, atau –flip) : Pertukaran jenis kelamin. Misalnya karakter yang aslinya berjenis kelamin pria berubah menjadi wanita dan sebaliknya. 
  • Gueststar: Hampir seperti Crossover, namun hanya satu tokoh dari cerita asli lain yang ditampilkan. Misal: Frodo dari LOTR, dan tidak ada tokoh LOTR lainnya.
 
 H
 
  • Half-Drabble: Lebih pendek dari drabble. Hanya sekitar 50 kata. 
  • Het: Kependekan dari 'heteroseksual', menunjukkan hubungan antara pria dan wanita. 
  • HGTG (Hero Gets The Girl): Tokoh utama pria harus ‘jadian’ dengan tokoh utama wanita. 
  • Hiatus: Suatu keadaan dimana seseorang beristirahat/jeda dalam kegiatan/pekerjaannya untuk sementara waktu. Dalam dunia tulis-menulis, hiatus berarti menghentikan penulisan suatu karya tulis untuk sementara waktu, namun masih akan dilanjutkan. Bila tidak dilanjutkan lagi, dinamakan discontinued. 
  • HHJJ = Happy Happy Joy Joy: Fic yang tidak ada Angst sama sekali, atau endingnya selalu Happy.
 
I

  • IC (In Chara): Perwatakan sebuah karakter dalam fanfiction yang sesuai dengan aslinya. 
  • Iconoclast: Penulis yang menulis tentang tokoh yang kecil perannya dan sering terlupakan dalam cerita aslinya. 
  • Incest: Hubungan seksual diantara saudara yang sedarah.

K


  • Kitsching: Menulis tanggapan positif terhadap FF yang sangat banyak tanggapannya (mungkin istilah pendeknya: ikut-ikutan) agar terlihat seperti menggemari FF itu juga, meski mungkin sebenarnya tidak begitu suka. 
  • Klimaks: Puncak ketegangan/konflik dari suatu cerita. 
  • Klise: Pengertian dari klise adalah pengulangan. Klise bisa berarti pengulangan kata-kata yang digunakan itu-itu saja ataupun tema yang digunakan itu-itu saja. 
  • Kink: Cerita yang didalamnya terdapat elemen yang tidak biasa. 
  • Kleenex Warning, Tissue Warning (Kleenex itu sebenarnya merek tissue): Peringatan di awal FF bahwa FF itu akan sangat sedih, sehingga sebaiknya pembaca bersiap dengan tissue di tangan untuk mengusap airmata.

L


  • Lemon: Sebuah fict yang berisikan adegan seksual eksplisit. 
  • Lime: Sebuah fanfict yang melibatkan adegan seksual, namun tidak seeksplisit lemon. 
  • Lolicon: Sebuah kisah percintaan yang mana salah satu pasangannya adalah gadis muda dan perbedaan usianya lebih dari 15 tahun. 
  • Lurker: Anggota milis, messageboard, atau forum lain yang jarang memberikan feedback atas karya yang telah dibacanya. 
  • Love/hate: Fan Fiction yang dimulai dengan kedua tokoh utama saling benci, tapi lama kelamaan jadi saling cinta.
  • LoC = Letter of Comment: Pesan singkat yang berisi apresiasi dari pembaca yang diberikan untuk penulis. Kata lainnya adalah feedback. 

M

 
  • Mainstream Fandom: Merupakan komunitas pecinta anime/manga/komik/buku/film yang memiliki banyak pembaca, penulis, dan pengikut. 
  • Mary Sue: Tokoh wanita yang dibuat dalam sebuah fanfiction atau orifict yang dibuat terlalu sempurna, tanpa celah, sehingga cenderung membosankan. Contohnya karakter wanita yang cantik, pintar, kaya, digemari banyak pria, dan tidak memiliki kekurangan. 
  • Movieverse: Merupakan film yang diadaptasi dari suatu buku/komik, yang mana plot, setting, maupun karakternya bisa sangat berbeda dari canon. 
  • MPREG: Sebuah fanfict yang melibatkan kehamilan laki-laki. Tidak selalu diterima dengan tangan terbuka. 
  • M/M, m/m: Kisah percintaan antara dua karakter laki-laki. Biasanya “M” menunjukkan pria dewasa, sedangkan 'm' menunjukkan laki-laki di bawah umur. 
  • Multichapter Story: Cerita yang dibuat berchapter-chapter dengan 1 cerita utuh. Pada fanfict yang berjumlah chapter banyak, namun merupakan kumpulan oneshot tidak dapat dikategorikan sebagai Multichapter Story. 
  • MST (-ing): Fic yang ditulis dengan gaya film Mistery Science Theater 3000, sebuah fic lain dimasukkan dalam fic kita, lalu dikomentari bagian per-bagiannya. Biasanya dibuat lucu, atau justru jadi kasar karena menertawakan fic pertama. 
  • Mild-language: Bahasa yang ‘agak’ kasar, tidak terlalu sopan tapi tidak bisa digolongkan ke dalam bahasa kasar. Biasanya hany digolongkan dalam rating PG 13 atau T.
  • Missing Scene: Fan Fiction yang menulis tentang apa yang terjadi di antara dua adegan dalam film atau buku. 
  • Multiple Partners: Fic tentang tokoh yang memiliki kebih dari dua orang pasangan. Digambarkan dengan f/m/f atau m/f/m, m/m/m, f/f/f.
  • Mundane: Sebutan untuk orang yang bukan fan, atau yang tidak tahu apa itu Fanfiction.
  • Muse: Personifikasi dari inspirasi penulis, biasanya dilukiskan seperti dewi. See : Mary Sure.

N

  • Newbie/Newcomer: Pendatang baru di sebuah group. 
  • Next Generation: Sebuah cerita yang berfokus pada anak-anak atau keturunan dari karakter canon. Umumnya next generation fict menggunakan tokoh utama OC yang merupakan keturunan dari karakter canon (tidak mutlak). 
  • Noncon: Non-Constentual Sexual Act. Bisa dikatakan kata lain dari pemerkosaan. 
  • Nonshipper: Orang-orang yang membenci popular pairing. 
  • Noromo: No-Romance. 
  • Novel-length: FF yang cukup panjang, sepanjang nove.

O

  • Oneshot Story: Merupakan fanfiction/orifict yang selesai dalam 1 chapter saja. Biasanya (kalau ada), lanjutan atau hal-hal yang berhubungan dengan fanfiction/orifict oneshot dibuat di sekuelnya. 
  • Official Pairing: Merupakan pairing yang sudah resmi dan sah pada suatu fandom karena pairing tersebut dibuat oleh pengarang anime/manga/book/movie/misc. aslinya. Contoh : AsumaKurenai, MinatoKushina, FugakuMikotto di fandom Naruto. 
  • OTP (One True Pairing): Keyakinan bahwa fandom tertentu hanya berisi satu pasangan nyata dan yang lain adalah tidak masuk akal. 
  • OC (Original Character): Karakter tambahan yang diciptakan oleh seorang author. Biasanya diciptakan untuk melengkapi, membantu jalannya cerita. Terkadang ada juga author yang menjadikan OC sebagai tokoh utamanya. 
  • OOC (Out of Character): Perwatakan karakter yang dibuat berbeda atau melenceng jauh dari perwatakan di canon-nya. Misalnya Temon dari serial Abdel dan Temon dibuat sebagai karakter yang digandrungi wanita, kaya, dan pintar.

P

  • Pairing: Kombinasi karakter/pasangan yang dibuat berdasarkan aslinya atau keinginan penggemar. 
  • Parody: Fan Fiction dengan penggambaran yang dibuat-buat agar lucu, dan biasanya menyindir suatu hal seperti karakterisasi, seting, plot, maupun realita di kehidupan nyata. 
  • Plagiarism: Mengambil karya orang lain, kata perkata, dan mengakuinya sebagai milik sendiri. Bahasa gaulnya ialah mencontek/menjiplak. 
  • Plotbunnies : Ide cerita yang melompat-lompat di pikiran kita, meski kita tidak sedang memikirkan cerita tersebut. 
  • Politislash: Cerita slash tentang tokoh-tokoh politik yang biasanya bersifat menyindir. 
  • POV (Point of View): Sudut pandang pengarang dalam menggambarkan ceritanya. 
  • PWP (Plot, What Plot?): Singkatan dari Plot, What Plot? Bisa diartikan sebagai cerita yang lebih menonjolkan pada adegan seksual dibanding alur ceritanya, bahkan plot sebenarnya hanyalah mengenai adegan seksual tokoh-tokohnya. Sering juga disebut sebagai Porn Without Plot. Hampir mirip dengan NC-17. 2. Plot, What Plot dapat diartikan sebagai fanfic yang hanya terdiri dari satu atau dua skenario tanpa ada background story yang jelas. 
  • Prefic: Prequel FF yang mengisahkan kejadian sebelum kisah aslinya. 9. Purist Orang yang hanya mau membaca cerita yang sesuai dengan kisah aslinya/canon.

R

  • R&R: Read and Review. Kata yang biasanya diletakkan di summary yang bertujuan agar pembaca mau membaca karya dan memberikan umpan balik. 
  • RPG: Role Playing Game. Berbeda dengan Round Robin di mana yang ditulis FF biasa, dalam RPG setiap penulis berperan menjadi satu atau lebih tokoh cerita. 
  • Rating: Penulis-atau arsip-sistem yang diterapkan memungkinkan para pembaca tahu apa yang mereka in untuk sebelum mereka mulai membaca sebuah cerita. Sangat penting bagi seorang author untuk mengetahui rating dari fanfict yang akan dibuatnya, agar dapat menghindari kesalahan segmentasi pembaca. Menggunakan pedoman film Amerika sebagai template, paling fanfic dapat dinilai sebagai berikut:
G: Baik bersih menyenangkan untuk segala usia.
PG: Mild tersirat sindiran seksual, ringan kata-kata buruk, atau kekerasan atau serius (meskipun tidak cukup dewasa) topik.
PG-13: Beberapa kekerasan, bahasa yang buruk, jelas sindiran seksual, secara tersirat hubungan seksual. Juga dapat mencakup beberapa topik matang seperti bunuh diri, homoseksualitas, narkoba / alkohol advokasi, pemerkosaan setelah, rincian melahirkan, dll tergantung pada adat istiadat dari fandom yang terlibat.
R: Just-pendek-of-eksplisit seks, grafis penyiksaan atau kekerasan, perkosaan. Tidak direkomendasikan untuk anak di bawah umur.
NC-17: Eksplisit erotika, kekerasan berdarah berlebihan. Sering ilegal bagi pembaca di bawah umur.
X: sSma seperti NC-17 tetapi hanya merujuk pada seks. Tidak lagi digunakan oleh beberapa fandoms.
XXX: Pure grafis buruk-ditulis porno – jarang dilihat dan tidak didorong dalam lingkaran fanfic.
Dalam fanfiction.net terdapat rating:
K: Untuk pembaca berusia 5 tahun ke atas. Isinya tidak mengandung kata-kata yang kasar, kekerasasan, dan hal-hal 'dewasa'.  
K+: Untuk pembaca berusia 9 tahun ke atas. Dapat mengandung sedikit aksi kekerasan, tapi tidak menimbulkan luka yang parah. Terdapat kata-kata kasar, tapi dengan kadar minor dan tidak ekstrem.Tidak mengandung materi 'dewasa'.
T: Untuk pembaca berusia 13 tahun ke atas. Mengandung beberapa kekerasan, minor kata kasar dan minor unsur dewasa.
M: Untuk pembaca berusia 16 tahun ke atas. Mengandung non-eksplisit materi dewaasa, kekerasan, dan kata kasar yang ekstrem.
MA: Untuk pembaca berusia 18 tahun ke atas. Mengandung materi dewasa yang eksplisit.
  • Remix: pembuatan kembali fanfic yang telah ada.
  • Round Robin: FF di mana banyak penulis berpastisipasi menulisnya.

S


  • Seme: Orang yang dominan (top) dalam hubungan seksual, baik yaoi maupun yuri. 
  • Shounen-ai: Boys love, kadarnya lebih rendah daripada yaoi. Lebih menekankan kepada hubungan perasaan daripada fisik. 
  • Self Insertion: Sebuah fanfict dimana penulis memasukkan OC dirinya sendiri dalam fanfict yang ditulisnya. Terkadang SI menjadi indikasi Mary Sue. 
  • Shoujo-ai: Versi cewek dari shounen-ai. 
  • Side Story: Kisah sampingan, menuliskan tentang suatu situasi atau tokoh yang tidak begitu diperhatikan dalam cerita aslinya. 
  • Slash: Jenis fict yang melibatkan hubungan antara dua karakter dengan jenis kelamin sama. 
  • Smut: Hampir sama dengan lemon, tapi lebih lembut dan biasanya melambai-lambai. 
  • Songfict: Sebuah fict yang ceritanya berdasarkan lirik lagu. Biasanya terdapat lirik lagu disana sini untuk memberikan suasana dan penekanan atas apa yang author ceritakan. 
  • Spew Warning: Peringatan yang diletakkan di awal FF yang sangat lucu, hingga dikhawatirkan bila seseorang membacanya sambil makan sesuatu, akan tertawa hingga menyemburkan makanan yang sedang dimakannya. 
  • Spoiler Warning: Peringatan yang diberikan oleh author, biasanya terletak di awal atau summary cerita. Bertujuan untuk memberitahu pembaca agar mereka dapat memutuskan untuk berhenti membaca sebelum terlambat. 
  • Song Parody: Sebuah fict dimana authornya mengambil (biasanya) lagu popular, kemudian ditulis ulang dengan tema dan karakter yang membuat kita tertawa. 
  • SQUICK: Unsur apapun dalam fanfic yang bias membuat pembacanya mual. Hal ini tergantung kepada pembacanya. Biasanya faktor utama yang membuat pembaca mual adalah character death, orientasi seksual, dll.
  • Stand Alone: Cerita yang dapat dibaca tanpa perlu membaca cerita lain atau cerita sebelumnya.

T

  • Tabestry Syndrome: Kecenderungan mendapat ide yang sangat banyak untuk membuat bermacam-macam FF, tapi tidak ada yang selesai.
  • Timeline: Merupakan setting waktu secara global yang digunakan dalam fanfiction/orifict. Kejelasan dari timeline suatu fanfiction/orifict sangat penting agar pembaca tidak kebingungan. 
  • TBC To Be Continued : Tanda bahwa fic tersebut masih akan berlanjut dan belum tamat. 
  • Teaser: Sepotong kecil cerita yang di-post untuk membuat pembaca tertarik dan membaca FF itu secara keseluruhan. 
  • TPTB: Singkatan dari The Power that Be, merujuk pada pemilik dari serial tv/manga/novel/dll. Biasanya disebut dalam Disclaimer. 
  • Tribute: Sekumpulan FF, lagu, puisi atau hal-hal lain yang dimaksud untuk penghormatan terhadap seseorang. 
  • TWT: Singkatan dari Time? What time?. Digunakan ketika penulis tidak mengetahui secara pasti kapan ceritanya mengambil tempat.

U

  • UberFic: FF yang sangat panjang, atau sangat populer.
  • Uke: Orang yang berada di bawah dominasi seme dalam hubungan seksual baik yaoi maupun yuri. 
  • UST atau URST: Singkatan dari Unresolved Sexual Tension. Merujuk pada kurangnya penuntasan dari penegangan seksual antar karakter di Canon.

V

  • Vignette: Fan Fiction pendek, tidak lebih dari 3000 kata. 
  • Virtual Season: Biasanya kerja kolaborasi untuk membuat sebuah seri FF hingga menjadi sebuah season, dari seri yang sedang ditunda pembuatannya, atau sudah tidak diproduksi lagi. 

W

  • WAFF (Warm and Fuzzy Feeling): Fanfict yang mengandung content yang menghasilkan efek hangat dan melayang. 
  • WIP: Work In Progress, FF yang di-post sebagian demi sebagian karena masih dalam tahap pengerjaan/belum selesai.
  • Whumpage: Sebuah fict yang plot ceritanya berfokus pada fisik (atau kadang-kadang emosional) kekerasan yang dilakukan kepada tokoh utama. Whumpage hampir sama dengan Darkfict, hanya saja whumpage berfokus pada ketahanan dan kelangsungan hidup karakter serta penderitaannya. 
  • Writer Block: Merupakan suatu keadaan dimana seorang author tidak dapat menulis karena alasan-alasan tertentu (tidak ada ide, tidak sempat karena sedang sibuk, dsb).

X

  • XO, X/O: Istilah untuk Crossover.
Y


  • Yaoi: Kisah percintaan antara laki-laki dan laki-laki, biasanya hanya untuk orang dewasa. Banyak yang salah mengartikan antara yaoi dan shonen-ai. Yaoi lebih mendeskripsikan mengenai adegan seksual (biasanya eksplisit), sedang shonen-ai lebih berfokus pada kisah percintaannya dan tidak mengandung unsur lemon eksplisit. 
  • Yuri: Sama dengan yaoi, hanya saja yuri percintaan antara wanita dan wanita. 



Semoga bermanfaat untuk para readers semua ^.^ jika kalian mau menambahkan, silahkan coret-coret di kolom komentar. Bisa juga hubungi aku :)


Sumber: FANFICSKPOPINDO

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Jangan dibiasakan jadi pengunjung gelap. Berikan komentar Anda, itu sangat penting bagi kelangsungan postingan saya. *jiaahh*